Tips Mengerjakan AKM Numerasi: Asesmen Kompetensi Minimum Numerasi

AKM Numerasi bertujuan menguji kemampuan dalam logika menggunakan matematika. Meskipun berbasis matematika, jangan bayangkan soal AKM Numerasi ini sama dengan soal Matematika biasa. itulah yang menjadikan AKM Numerasi ini terasa istimewa.

Asesmen Kompetensi Minimum Numerasi

Sama halnya dengan AKM Literasi, keistimewaan AKM Numerasi terletak pada keunikan soalnya. Di mana uniknya? Soal AKM Numerasi unik karena berbeda dengan soal-soal evaluasi pada umumnya. Apa perbedaan antara soal AKM Numerasi dan Soal ulangan umumnya?

Pertama, bentuk soal. Jika dalam evaluasi selama ini soal-soal evaluasi yang kamu hadapi berupa pilihan ganda, isian, atau uraian, dalam AKM Numerasi tidak hanya itu. Di AKM nanti ada tambahan soal pilihan ganda kompleks dan menjodohkan. Jadi, dalam AKM nanti kamu akan menghadapi lima bentuk soal, yaitu pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, menjodohkan, isian, dan uraian. Dari kelima bentuk soal tersebut, proporsi soal pilihan ganda kompleks paling banyak, yaitu 60%.

Kedua, soal-soal AKM Numerasi selalu didahului oleh informasi. Informasi tersebut dapat berupa cerita, data, grafik, atau infografis. Informasi ini dibedakan menjadi empat bahasan, yaitu Bilangan, Geometri dan Pengukuran, Data dan Ketidakpastian, dan Aljabar.

Ketiga, informasi pada soal AKM Numerasi berkaitan dengan konteks tertentu. Nah, ini yang tidak ditemukan pada soal-soal evaluasi biasa. Informasi soal AKM dibuat berdasarkan tiga konteks, yaitu personal, sosial budaya, dan saintifik. Seperti apa contohnya? Di bedah soal ini kamu akan memperoleh gambarannya.

Keempat, soal AKM Numerasi menguji kemampuanmu dalam bermatematika dengan tiga level, yaitu pemahaman, penerapan, dan penalaran. Dun, rumit sekali ya. Takut? Cemas? Tidak perlu.

Soal-soal AKM Numerasi memang rumit, tetapi kamu tidak perlu khawatir. Soal AKM tidak sulit, asal kamu mengernali karakteristiknya. Nah, di bedah soal AKM Numerasi ini, kamu akan dikenalkan dengan soal-soal AKM Numerasi sekaligus pemecahannya. Selain itu, kamu juga akan dibekali dengan tips cara mengerjakan soal AKM Numerasi. Lengkap, kan? Jadi, pelajari bedah soal AKM Numerasi dengan baik agar kamu mendapat pemahaman mengenai soal-soal AKM Numerasi.

Bedah Soal AKM Numerasi

Numerasi adalah kemampuan berfikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai jenis konteks yang relevan untuk individu sebagai warga negara Indonesia dan dunia.

Numerasi dimaknai sebagai kemampuan yang dimiliki oleh seseorang dalam menggunkan pengetahuan matematika yang dimilikinya dalam menjelaskan kejadian, memecahkan masalah, atau mengambil keputusan dalam kehidupan sehari-hari.

Bentuk Soal AKM Numerasi

Bentuk soal AKM bervariasi, yaitu pilihan ganda (PG), pilihan ganda kompleks, menjodohkan, isian, dan esai atau uraian.

1. Pilihan Ganda

Soal pilihan ganda terdiri atas pokok soal dengan beberapa pilihan jawaban. Peserta didik diinta menjawab soal dengan memilih satu jawaban benar dari beberapa pilihan jawaban yang disediakan. Jumlah pilihan jawaban untuk soal kelas 5 sebanyak 4 pilihan (A, B, C dan D).

2. Pilihan Ganda Kompleks

Soal pilihan ganda kompleks terdiri atas pokok soal dan beberapa pertanyaan yang harus dipilih peserta didik dengan memberi tanda centang (✔) pada kotak yang disediakan d depan setiap pernyataan yang dianggap sesuai dengan permasalahan pada pokok soal. Pilihan ganda kompleks juga dapat berupa pernyataan yang meminta persetujuan, misalanya "ya/tidak" atau "benar/salah" atau pilihan lain yang sesuai.

3. Menjodohkan

Bentuk soal menjodohkan mengukur kemampuan peserta tes dalam mencocokkan, meyesuaikan, dan menghubungkan atar dua pernyataan yang disediakan. Soal ini terdiri dari dua lajur, yaitu:

• Lajur pertama (Sebelah kiri) berupa pokok soal, 
• Lajur kedua (Sebelah kanan) berupa jawaban.

Jumlah jawaban sebaiknya lebih banyak daripada jumlah pokok soal sebelah kiri.

4. Isian atau Jawaban Singkat

Soal isian dan jawaban singkat adalah soal yang menuntut peserta tes untuk memberikan jawaban secara singkat, berupa kata, frasa, angka, atau simbol. Soal isian disusun dalam bentuk kalimat berita, sedangkan soal jawaban singkat disusun dalam bentuk pertanyaan.

5. Esai atau Uraian

Soal uraian adalah soal yang jawabannya menuntut peserta didik untuk mengingat dan mengorganisasikan gagasan-gagasan dengan cara mengemukakan atau mengekspresikan gagasan tersebut dalam bentuk uraian.

Tips dan Trik Mengerjakan Soal AKM Numerasi

Soal AKM numerasi didahului dengan stimulus. Stimulus berfungsi sebagai media bagi peserta didik untuk berfikir. Oleh karena itu, untuk dapat mengerjakan dengan benar diperlukan teknik atau strategi tertentu, seperti pada penjelasan di bawah ini;

• Memahami Stimulus: Stimulus dapat berupa teks, gambar, skenario, tabel, grafik, wacana, dialog, video, atau masalah. Baca dan fahami stimulus soal. Temukan informasi yang dapat dimanfaatkan untuk menjawab soal.
• Memahami Maksud Soal: Cermati permasalahan yang dianyakan dalam pokok soal, misalnya pol abilangan atau peluang. Hal ini berkaitan dengan pengerjaan soal.
• Cermati Jawaban yang Diketahui: Soal AKM Numeasi memiliki 5 bentuk soal, seperti dijelaskan di atas. Setiap bentuk soal mempunyai ciri tertentu. Misalnya, pilihan ganda kompleks terdapat kata kunci "beberapa peryataan yang benar" atau "jawaban yang benar lebih dari satu".
• Mengetahui Dasar Pegetahuan yang Digunakan untuk Mengerjakan Soal: Setelah mengetahui permasalahan yang ditanyakan, tahap selanjutnya adalah menentukan langkah-langkah penyelesaian. Gunakan dasar pengetahuan yang tepat sesuai dengan maksud soal. Ingat, salah memahami soal, akan salah pula menentukan langkah pengerjaan.

Itu tadi sedikit ulasan mengenai AKM Numerasi, selanjutnya silahkan berlatih mengerjakan soal AKM Numerasi agar siap menghadapi AKM, untuk Soal AKM Numerasi dan Pembahasan bisa di download pada link berikut: 

Download Soal AKM Numerasi dan Pembahasan.

Sumber: Intan Pariwara